RATAS PANSEL CALON PPNPN
RATAS PANSEL CALON PPNPN
Sukamara|PA Sukamara (Rabu, 23/12/2020). Sehari berselang setelah memparipurnakan tahapan Penerimaan Pegawai Tenaga Kontrak (Honorer), akhirnya pada hari Selasa tanggal 22 Desember 2020 pukul 09.00 wib Pansel PPNPN Pengadilan Agama Sukamara melakukan rapat terbatas membahas hasil ujian wawancara terhadap ke-21 calon PPNPN.
Rapat yang kembali digelar di Ruang Panitera tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Ketua Ahmad Satiri, dan diikuti pula oleh seluruh Panitia Seleksi Penerimaan Pegawai Tenaga Kontrak (Honorer). “Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, dan dengan mengharap pertolongan dan petunjuk Allah SWT, mari kita mulai Rapat Penentuan Kelulusan Calon PPNPPN PA tercinta kita ini !”, ucap Pimpinan Pengadilan asli Tangerang tersebut mengawali jalannya Rapat.
Tahapan Rapat dimulai dengan menghimpun nilai ujian wawancara Calon PPNPN dari empat kali melakukan wawancara. Nilai wawancara bidang Komunikasi & Performa diserahkan oleh Ahmad Satiri, nilai bidang Integritas & Spiritualitas yang menjadi kewenangan Miftahul Arwani tak luput pula ikut diserahkan. Sementara Ahmad Mubarrak yang dipercaya mewancarai mengenai Komitmen & Motivasi, dan Dwi Purwatiningsih yang menguji bidang Wawasan Pelayanan, secara bergiliran pun menyampaikan nilai hasil wawancara dari calon PPNPN yang telah keduanya lakukan interview.
Usai semua nilai calon PPNPN terkumpul, giliran Didi Karyadi, S.I.P., Staf Kesekretariatan yang mengawal dapurnya kepegawaian PA Sukamara, diberi tugas oleh Ketua Pansel untuk melakukan penjumlahan nilai masing-masing dari calon PPNPN yang telah diserahkan oleh keempat Penguji di atas.
Untuk diketahui, penentuan kelulusan calon PPNPN PA Sukamara tahun ini adalah sama persis sebagaimana yang telah ditradisikan oleh PA Sukamara di tahun-tahun sebelumnya ketika merekrut calon PPNPN. Penentuan kelulusan didasarkan pada nilai yang lebih tinggi secara berurutan, yang karenanya kemudian nilai kumulatif dari calon PPNPN sangatlah menentukan kelulusan.
Nilai kumulatif yang tertinggi berada di urutan pertama, disusul di urutan kedua dengan nilai kumulatif yang ada di bawahnya grade pertama, dan demikian seterusnya sesuai urutan nilai kumulatif masing-masing calon PPNPN. Dengan demikian akhirnya nampak atau diperoleh daftar nama-nama calon PPNPN beserta nilai kumulatifnya masing-masing, mulai dari yang tertinggi dan seterusnya.
Nah, setelah dikumulasikan akhirnya keluar sebagai tiga besar secara berurutan adalah Astika Nur Damayanti, S.H., Kiki Latifah, dan Liyan Karunia Putri, S.Kom. Astika Nur Damayanti, fresh graduate sarjana hukum IAIN Palangka Raya dengan IP 3,89 tersebut memperoleh nilai kumulatif 416,7 dengan nilai rata-rata 83,3. Kiki Latifah, lajang 22 tahun yang sedang proses menyelesaikan Sripsi Pendidikan Bahasa Inggrisnya di UIN Antasari Banjarmasin, yang juga pernah menjadi Penyiar Radio RRI Banajarmasin memperoleh nilai kumulatif 413,0 dengan nilai rata-rata 82,6 .Sementara Progammer Liyan Karunia Putri yang juga menekuni usaha Fotokopi terebut menempati urutan ketiga dengan nilai kumulatif 409,5 dengan nilai rata-rata 81,9.
Melihat hasil nilai kumulatif dari keseluruhan calon PPNPN tersebut, semua Pansel sepakat menilai bahwa sungguh semua calon PPNPN adalah putri-putri terbaik Sukamara. Kesemuanya memiliki Integritas tinggi, Skillnya di bidang masing-masing, dan Passion yang kuat pula. Namun apalah daya, Pansel pun tidaklah mampu meluluskan semua peserta karena Pansel juga terikat dengan kesedian DIPA untuk penggajian Calon PPNPN tersebut. Dan olehnya kebetulan pada Tahun Anggaran 2021 PA Sukamara hanya memiliki DIPA untuk 6 PPNPN, sementara 5 darinya telah terisi, maka secara otomatis pada perekrutan tahun ini hanya 1 orang yang akan diberi kesempatan bergabung dengan PA Sukamara.
Menyikapi hal di atas, Sekretaris PA Sukamara, Ahmad Mubarrak kembali menegaskan dan menyampaikan komitmen PA Sukamara selama ini bahwa bila suatu saat yang diputuskan lulus mengundurkan diri maka secara otomatis peserta yang berada di grade bawahnya akan mengisi atau menggantikannya. Bila disepakati bersama, jika tahun depan ada perekrutan PPNPN kembali, langsung saja kita ambil atau merujuk pada nama-nama yang telah melaksanakan Tes Wawancara ini. “Siap, sepakat !” jawab serempak peserta Rapat.
Akhirnya kami, keluarga besar Pengadilan Agama Sukamara berharap dan berdoa semoga ikhtiyar yang telah Pansel lakukan hingga akhirnya menentukan peserta yang dinyatakan lulus di atas, mendapat ridlo dan berkah dari Sang Penentu sejati, Allah SWT, yang dengan wasilah tersebut kemudian membantu peserta yang lulus untuk benar-benar menjadi aparatur pengadilan yang berintegritas, berskill tinggi dan memiliki energy/passion/ambisi yang kuat pula.
Untuk peserta calon PPNPN lainnya, kami keluarga besar Pengadilan Agama Sukamara menyampaikan dan mengucapkan : “Terima kasih banyak atas kepercayaan dan partisipasinya, sungguh kalian adalah generasi-generasi terbaik Bumi Gawi Barinjam. Percayalah bahwa Allah SWT adalah sebaik-baiknya Dzat yang menentukan manzil kita semua sebagaimana yang diyakini oleh Nabi Ibrahim AS dalam doanya. Mungkin saat ini bukan di PA Sukamara pintu rezeki kalian, tapi percayalah bahwa Allah menjamin rezeki setiap makhluknya, tinggal kalian bersedia menjemputnya atau tidak. Selamat berjuang kawan !”. (Redaksi PA.Skr)