PPNPN BARU PA SUKAMARA, PERAIH THE BEST SPEAKER LOMBA DEBAT HUKUM MAHASISWA NASIONAL UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

PPNPN BARU PA SUKAMARA, PERAIH THE BEST SPEAKER LOMBA DEBAT HUKUM MAHASISWA NASIONAL UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

Sukamara|PA Sukamara (Rabu, 23 Desember 2020). Senin pagi itu, ia berkumpul bercengkerama bersama dengan 20 peserta lainnya, duduk sabar menunggu panggilan wawancara. Hari itu ia mendapatkan perlakuan dan atau diperlakukan sama oleh Panitia. Sampai Senin sore bahkan tidak ada yang mengetahui bila ia adalah calon srikandi ketiga Pengadilan Agama Sukamara. 

Ya, dia adalah Astika Nur Damayanti, Sarjana Hukum IAIN Palangka Raya yang pada baris atas Transkip Akedimiknya tertanggal 17 November 2020 memperoleh IPK 3,89. Perempuan kelahiran Pangkalan Bun 22 Maret 1999 yang berdomisili di Kuala Jelai Sukamara tersebut, adalah peserta ujian yang oleh Panitia Seleksi dinyatakan lulus sebagai Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) Pengadilan Agama Sukamara.

Astika -begitu sebutan nama panggilannya-, selama 12 tahun menempuh wajib belajarnya di Kuala Jelai. Usai Astika merampungkan pendidikan dasar di SD Negeri 1 Kuala Jelai, Astika melanjutkan sekolah lanjut tingkat pertamanya di SMP Negeri 1 Jelai. Memasuki usia 14 tahun Astika telah masuk ke jenjang pendidikan sekolah lanjut tingkat atas yakni di SMA Negeri 1 Jelai. Dan akhirnya selama rentang tahun 2013-2020, Astika merampungkan kuliahnya di IAIN Palangka Raya di Fakultas Syariah dengan Prodi Hukum Keluarga Islam dengan judul skripsi Penghulu Dalam Sorotan (Alasan Penghulu Menikahkan Pasangan dengan Akad Nikah Bawah Tangan di Kecamatan Jelai Sukamara).

Sejak duduk di bangku SMP, Astika memang aktif dalam beberapa organisasi. Tercatat setelah Astika mempunyai pengalaman organisasi kesiswaan di SMP dan SMA, saat menempuh pendidikan kuliah hukumnya di Palangka Raya, Astika pernah menjadi Koordinator Divisi Konseling pada Pusat Infromasi dan Konseling Remaja Barigas IAIN Palangka Raya, lalu sebagai Wakil Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya, kemudian pernah pula sebagai Koordinator Dewan Hukum dan Perundang-undangan Senat Mahasiswa di kampus yang sama. 

Lajang Pegiat dan Penstudi pada Study Club Debat Hukum Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya tersebut pernah juga menjabat sebagai Runner-Up 1 Duta IAIN Palangka Raya pada Asosiasi Duta IAIN Palangka Raya.

Astika yang mengaku mudah beradaptasi, mudah menghafal, sopan, teliti, totalitas, pantang menyerah dan disiplin tersebut telah beberapa kali mengikuti pelatihan/kursus/magang. Astika pernah melaksanakan Kegiatan Observasi-Magang & Praktik Kemahiran Hukum di Pengadilan Agama Palangka Raya dan kemudian di Kanwil Kementerian Agama Propinsi Kalimantan Tengah, serta pernah pula Astika mengikuti Sosialisasi Urgensi Bimbingan Perkawinan Pra-Nikah KUA Kecamatan Jekan Raya.

Fresh graduate yang gemar mengikuti berbagai Seminar tersebut, pada tahun 2017 pernah menyabet The Best Speaker (Pembicara Terbaik) pada acara Debat Hukum Mahasiswa Nasional UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Pada tahun 2019 ia pernah pula menyandang gelar Juara 1 dalam Lomba Debat Konstitusi Mahasiswa Se-Kalimantan Tengah. Dan beberapa bulan yang lalu, di tahun 2020 ini, Astika menduduki Juara 3 pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Kategori Individu Menuju Manusia Paripurna (Beruntung) dan Gemilang kerja sama IAIN Palangka Raya dan Bupati Sukamara H. Windu Subagio.

Dihubungi melalui jaringan akun WA pribadinya, Astika menyampaikan ucapan terima kasihnya karena telah diberi kesempatan untuk bisa bekerja sama dengan Bapak/Ibu di Pengadilan Agama Sukamara. “Alhamdulillah rabbil ‘alamin. Terima kasih banyak atas kesempatan yang Bapak/IBu di PA Sukamara berikan untuk ulun. Mudah-mudahan ulun diberikan kelancaran dan ulun tetap mohon bimbingan Bapak/Ibu selama proses ulun bekerja nanti”, tegasnya dengan rendah hati.

Menanggapi atas kelulusannya, Astika menyampaikan kesan dan pesan kepada kedua puluh teman peserta lainnya : “Sungguh saya sadar betul bahwa teman-teman yang lain pun memiliki potensi dan kelebihannya masing-masing di bidang yang berbeda-beda. Demikian pula, mereka memiliki jalan rezeki yang berbeda pula. Mungkin ini rezeki saya melalui Bapak/Ibu di PA Sukamara. Mudah-mudahan teman-teman yang lain tetap semangat dan bisa segera mendapatkan pekerjaan yang baik dan sesuai bidang mereka, amin”, harapnya.

Ahlan wasahlan Astika Nur Damayanti, S.H., selamat bergabung dengan Keluarga Besar Pengadilan Agama Sukamara. Mari kita bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama sebagaimana semboyan Kota Permata kita, Sukamara, yakni Bumi Gawi Barinjam. (Redaksi PA.Skr)