Ketua Pengadilan Agama Pulang Pisau Turut Hadir Dalam Vaksinasi Massal Kabupaten Pulang Pisau
Ketua Pengadilan Agama Pulang Pisau Turut Hadir Dalam Vaksinasi Massal Kabupaten Pulang Pisau
Selasa, 06 Juli 2021 pukul 08.00 WIB bertempat di Bappeda Kabupaten Pulang Pisau dilaksanakannya Kunjungan Kerja Wakil Gubernur, Kapolda, dan Danrem Provinsi Kalimantan Tengah dalam agenda meninjau Vaksinasi Massal dan juga dalam rangka mengecek kesiapan penyekatan PPKM Mikro di Kabupaten Pulang Pisau.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Wakil Gubernur Kalimantan Tengah H. Edy Pratowo, Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M., Danrem 102/PJG Brigjen TNI Purwo Sudaryanto Plt Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang, Kapolres Pulang Pisau AKBP Kurniawan, S.I.K, Kepala Kejaksaan Negeri Pulang Pisau Triyono Rahyudi, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Negeri Pulang Pisau Dr. Nenny Ekawaty Barus, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Agama Pulang Pisau, Erpan, S.H., M.H., Pabung 1011 KLK, Mayor Inf Subur Harsono.
Dalam kesempatan itu Wakil Gubernur Kalimantan Tengah H. Edy Pratowo menyampaikan: apresiasinya bagi Pemkab Pulpis yang hingga saat ini secara berkelanjutan menggelar vaksinasi Massal. "Saat ini Pulpis urutan kedua untuk vaksinasi di Kalteng. Kalau hingga awal Oktober, Pulpis mencapai 70 persen gerakan vaksinasi Massal ini. Pulpis akan kita jadikan role model di Kalteng, karena pelaksanaan vaksinasi massal ini merupakan arahan langsung dari Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, ”tutur beliau.
“Bahkan pihaknya baru saja menerima kirim vaksin dari pemerintah pusat sedikitnya ada 30.000 vaksin yang diterima. Stok vaksin tidak perlu khawatir bahkan ia menjamin akan segera membagi vaksin ke daerah sesuai dengan permintaan masing-masing daerah. Hari ini kita turun semua, Bapak Gubernur Kalimantan Tengah ke Daerah Katingan dan sekitar. Wakil Gubernur, Kapolda dan Danrem ke Kabupaten Pulang Pisau dan pengecekan pos penyekatan di Kapuas, ”kata Edy Pratowo.
“C.A.T( Cepat, Aktual, dan Terpercaya), NV/Timred”