Wakil Ketua PA Kuala Kapuas Ikuti Pembinaan Awal Tahun 2021 Secara Daring Melalui Live Streaming Youtube Oleh Dirjen Badilag
Wakil Ketua PA Kuala Kapuas Ikuti Pembinaan Awal Tahun 2021 Secara Daring Melalui Live Streaming Youtube Oleh Dirjen Badilag
Kuala Kapuas│www.pa-kualakapuas.go.id
Pada hari Jum’at tanggal 08 Januari 2021 Wakil Ketua Pengadilan Agama Kuala Kapuas bertempat di Ruang Kerja beliau mengikuti pembinaan awal tahun 2021 secara daring melalui Live Streaming Youtube oleh Dirjen Badilag berdasarkan Surat Nomor 069/DjA/HM.00/1/2021 mengenai Undangan Pembinaan Awal Tahun 2021.
Kegiatan diawali Penandatanganan Pakta Integritas, Penyematan PIN WBK/WBBM bagi satuan kerja peraih predikat WBK/WBBM dan dilanjutkan dengan Pembinaan oleh Dirjen Badilag. Adapun peserta kegiatan yaitu Seluruh Ketua PTA/Mahkamah Syar’iyah Aceh dan Ketua Pengadilan Agama/Mahkamah Syar’iyah yang meraih predikat WBK/WBBM hadir
Dirjen Badilag, Dr. Drs. H. Aco Nur, S.H., M.H. dalam amanatnya mengatakan: “Kita harus melakukan evaluasi terhadap pekerjaan-pekerjaan selama tahun 2020 serta prestasi-prestasi yang sudah diraih. Tahun 2020 merupakan tahun yang penuh dengan tantangan karena munculnya pandemi Covid-19. Namun bagi lingkungan peradilan agama, Covid-19 bukanlah kendala melainkan menjadi pemicu untuk menemukan ide dan inovasi-inovasi baru dalam mendukung terlaksananya kinerja secara maksimal. Sehingga banyak prestasi yang diraih oleh Badilag.
Kepada pengadilan agama seluruh Indonesia baik tingkat pertama maupun tingkat banding agar menerapkan dengan benar Aplikasi Gugatan Mandiri karena sangat membantu masyarakat. Kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang ikut membangun Badan Peradilan Agama dengan kerja keras, kerja cerdas dan ikhlas.
Program dan strategi di tahun 2021 ini diantaranya adalah kita semua harus mampu mempertahankan WBK dan memajukan WBK dan WBBM ini. SIPP dan Penilaian Triwulan Kinerja tetap menjadi landasan utama dalam proses mutasi, untuk mewujudkan Badan Peradilan yang modern dengan menerapkan e-court dan e-litigasi serta meningkatkan akses masyarakat serta ramah terhadap pelayanan disabilitas dan masyarakat umumnya. Terakhir tetap semangat dan mempertahankan prestasi yang telah diraih serta mempertahankan wibawa Badan Peradilan Agama, ”pungkasnya. (isn)