ADA STAND PENGADILAN AGAMA SUKAMARA DI KEGIATAN SUKAMARA FAIR TAHUN 2019
ADA STAND PENGADILAN AGAMA SUKAMARA DI KEGIATAN SUKAMARA FAIR TAHUN 2019
Tampak Pegawai PA Sukamara berdandan layaknya Ujang & Aluh
Sukamara|PA. Sukamara (28/8/2019). Pasca diterimanya Surat dari Panitia Penyelenggara Sukamara Fair Tahun 2019 Nomor 003/SKM-F/VIII/2019 tertanggal 2 Agustus 2019 perihal Dukungan dan Partisipasi pada Sukamara Fair Tahun 2019 yang ditanda tangani oleh Ilham Massora, S.Sos selaku Ketua Panitia yang juga merupakan Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan Kabupaten Sukamara, seluruh warga Peradilan Agama Sukamara dengan dipimpin oleh Wakil Ketua Pengadilan Agama Sukamara, Abdul Rahman, menggelar rapat khusus menanggapi Surat dari Ketua Panitia Penyelenggaara Sukamaara Fair Tahun 2019 tersebut.
Singkat cerita, dengan motivasi dan niat untuk sarana atau media publikasi, pemberian pelayanan informasi, dan penegasan eksistensi keberadaan Pengadilan Agama Sukamara di wilayah hukum Kabupaten Sukamara, maka diputuskan bersama bahwasannya Pengadilan Agama Sukamara akan ikut bagian dalam Sukamara Fair Tahun 2019 yang akan berlangsung dari tanggal 24 – 31 Agustus 2019 yang dipusatkan di Taman Permata Sukma Kabupaten Sukamara. Untuk mempersiapkan stand, tema, dan untuk lebih mudah mengontrol serta pertanggungjawabannya maka ditunjuk Muhammad Basyir, sebagai Ketua Panitia, Adib Fuady Wakil Ketua Panitia, Rahsiannor Syam’ani dan Ahmad Mubarrak sebagai Bendahara, dan seluruh Aparatur Pengadilan Agama Sukamara sebagai Anggotanya.
Atas : Tamu yang berkunjung menyempatkan diri untuk meninggalkan jejak di Buku Tamu
Bawah : tampak Hakim PA Sukamara mengobrol santai dengan Para Tamu, yakni Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Plt. Kepala Dinas Permukiman dan Kepala BPS
Sebagai pendatang baru, Alhamdulillah mengingat status sebagai instansi vertical, Pengadilan Agama Sukamara mendapat lokasi stand knock down yang permanen, yang berada di sebelah kanan Panggung utama, berdampingan kanan kiri dengan : Satpol PP, Setda, BRI, BPKAD, Bank Kalteng, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi, Kejaksaan Negeri Sukamara, Kementerian Agama, BPS, Dinas Dukcapil, Dinas Kesehatan, Dinas Perikanan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan.
Untuk diketahui, Sukamara Fair Tahun 2019 ini diikuti oleh 49 peserta yang mengisi stand pameran yang disediakan panitia. Sebanyak 30 peserta menempati stand semi permanen dan 19 peserta menempati stand knock down. Sesua aturan, stand buka mulai pukul 16.00 wib s.d pukul 22.00 wib.
Pada pembukaan, selepas rangkaian acara usai, Bupati dengan didampingi oleh Wakil Bupati, Sekda, Unsur Forkopimda, Ketua PKK, Ketua GOW, Ketua Panitia berkeliling mengunjungi stand satu persatu. Saat memasuki Stand Pengadilan Agama Sukamara, Bupati dan Rombongan tampak serius memperhatikan seluruh isi Stand, dan tidak kalah serius pula Bupati dan Rombongan memperhatikan Video Peresmian Operasional Pelayanan Pengadilan Agama Sukamara dan Video Deklarasi Zona Integritas yang memang sengaja diputar pada Layar Monitor yang terpajang di Pojok Stand.
Bupati, Wakil Bupati, Sekda, Kepala Kejaksaan Negeri, Kapolres, Ketua DPRD Sementara, Ketua Pengadilan Agama, Perwira Penghubung Kodim 1014 Pangkalan Bun, Ketua Panitia tampak berfoto sesaat sebelum meninggalkan Stand
Sebelum meninggalkan Stand Pengadilan Agama Sukamara untuk beranjak ke Stand-Stand berikutnya, Bupati dan Rombongan menyempatkan diri berfoto bersama di dalam Stand dan depan Stand. “Terima kasih dan apresiasi saya ucapkan kepada Pengadilan Agama Sukamara yang telah mengambil bagian dalam Sukamara Fair Tahun 2019 ini”, ucap Bupati singkat sesaat sebelum meninggalkan Stand Pengadilan Agama Sukamara, yang kala itu jarum jam telah menunju angka 11 lewat 30.
Semoga, dengan keikutsertaan Pengadilan Agama Sukamara dalam Sukamara Fair Tahun 2019 ini, semakin menyebarluas informasi tentang telah hadirnya atau dibentuknya Pengadilan Agama Sukamara di Kabupaten Sukamara, masyarakat semakin mengerti akan kewenangan Pengadilan Agama Sukamara yang sesungguhnya tidak terbatas pada perkasa cerai semata, masyarakat semakin sadar dan tertib hukum dan seterusnya. Amin (arw).