RAPAT PEMBINAAN DAN EVALUASI BULAN OKTOBER 2020
RAPAT PEMBINAAN DAN EVALUASI BULAN OKTOBER 2020
Sukamara | PA. Sukamara (Selasa, 20/10/2020). Manusia bukanlah makhluk yang statistis, namun dinamis. Manusia bukanlah malaikat tapi bukan pula syaitan. Sebagai manusia, dalam diri kita ada dua kekuatan sekaligus, kekuatan malaikat yang selalu mengajak untuk selalu bertaqwa (imtitsaalul awaamiri wa ijtinaabi an-nawaahi), dan kekuatan syaitan yang justru kebalikannya.
Dengan merujuk pemahaman di atas, selain pula memenuhi program kerja bulanan, pada hari ini Selasa tanggal 20 Oktober 2020, Pengadilan Agama Sukamara melaksanakan Rapat Pembinaan dan Evaluasi. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Agama Sukamara, Abdul Rahman, S.Ag. dan Wakil Ketua Pengadilan Agama Sukamara, Ahmad Satiri, S.Ag., M.H. dengan didampingi oleh Panitera Rahsiannor Syam’ani, S.H.I. dan Sekretaris Ahmad Mubarrak, S.H.I.
Dalam pembinaannya, Abdul Rahman menyampaikan kisah mengenai seorang Sultan yang kehilangan sebelah sandal selepas dari Masjid. “Suatu waktu seorang Sultan menangis bersedih akibat kehilangan sebelah sandalnya setelah ia menunaikan shalat berjam’ah. Namun di tengah perjalanan pulang dari Masjid tersebut, Sultan diperlihatkan sebuah i’tibar yakni pemandangan seorang guru yang sedang mengajar mengaji anak-anak di teras rumahnya dengan pula diselingi canda gurau di antara guru mengaji dan anak-anak didiknya tersebut. Dan tatkala pandangan mata Sultan mengarah ke salah satu kaki guru mengaji tersebut yang ternyata hilang sebelah, spontan keluar air mata penuh penyesalan dari Sultan. Sungguh kurang bersyukur diri saya, hanya karena kehilangan sebelah sandal saja tapi sudah bersedih sedemikian rupa, padahal di luar sana masih ada orang lain yang mungkin cobaanya lebih dahsyat dari apa yang diri saya dapatkan akan tetapi masih bisa bersyukur. Suara lirih penyesalan Sultan dalam hatinya”.
Kisah di atas disampaikan oleh Ketua asli Betawi tersebut dimaksudkan untuk mengajak semua Aparatur Pengadilan Agama Sukamara agar selalu bersyukur. “Alhamdulillah remunerasi teman-teman sudah bertambah. Alhamdulillah, meski tidak untuk mengatakan sempurna, akan tetapi kantor kita sudah jauh lebih baik dari hari ke hari, sudah ada progresnya”, ujar Hakim yang sebelumnya pernah bertugas selama 5 tahun di Pengadilan Agama Sampit tersebut.
“Karenanya mari kita membiasakan bersyukur dengan semakin meningkatkan kinerja kita, kita tingkatkan disiplin masuk kerja kita. Mari kita tunjukkan cinta, khidmat dan loyalitas kita pada kantor kita, tempat dimana kita selain menjadi wasilah ibadah kita juga menjadi tempat kita mencari ma’isyah keluarga kita”, lanjut Abdul Rahman.
Dalam kesempatan Rapat ini, Panitera Rahsiannor Syam’ani, S.H.I. yang sebentar lagi akan pindah tugas ke Pengadilan Agama Seruyan lebih menyampaikan untuk kiranya dirinya dapat memberikan sesuatu kepada Pengadilan Agama Sukamara sebelum ia meninggalkan Bumi Gawi Barinjam, Sukamara. “Mudah-mudahan sebelum saya ke Seruyan, saya bisa mempersembahkan video profil Pengadilan Agama Sukamara yang sesungguhnya telah kita mulai proyeknya sejak sebulan lalu”, tegas Panitera berdarah Banjar Kalimantan Selatan (Amuntai) tersebut.
Sementara Sekretaris Ahmad Mubarrak, S.H.I. dalam pembinaan dan evaluasi ini lebih menekankan terkait 5 R IN (Resik Rapi Rawat Ringkas Rajin dan Indah). “Kepada semuanya, terkhusus kepada teman-teman PPNPN saya mohon untuk selalu menjaga dan meningkatkan kebersihan atau kondisi 5 R IN kantor kita”, pinta Sekretaris asal Palangka Raya.
”Mari kita menganggap kantor kita sebagai rumah kedua kita, mari kita memperlakukan kantor kita selayaknya kita memperlakukan rumah kita sendiri”, lanjut Ahmad Mubarrak.
Adapun Wakil Ketua Pengadilan Agama Sukamara, Ahmad Satiri, S.Ag., M.A. yang sebelumnya menghadiri Musda MUI Kabuapaten Sukamara, dalam kesempatan terakhir Rapat Pembinaan dan Evaluasi lebih menyampaikan terkait PTSP Pengadilan Agama Sukamara. “Olehnya telah terdapat dan tertulis nama-nama petugas di Meja PTSP, maka diusahakan sebisa mungkin bagi mereka yang memang telah di SK-kan sebagai petugas Meja PTSP untuk berada di Meja PTSP sebelum beranjak untuk mengerjakan tupoksi lainnya”, tegas Wakil yang sebelumnya bertugas di PA Cirebon tersebut mengevaluasi PTSP PA Sukamara.
Dan seperti Rapat-rapat Pembinaan dan Evaluasi sebelumnya, pada kesempatan Rapat ini pun di akhiri dengan sesi tanya jawab dan/atau tanggapan dari Aparatur Pengadilan Agama Sukamara. Semoga Pengadialan Agama Sukamara semakin bergerak maju dari hari ke hari demi mewujudnya Pengadilan Agama Sukamara yang Permata (Profesional Elegan Ramah Mandiri Akuntabel Transparan dan Amanah). Amin (Redaksi PA.Skr)