Implementasi Pendaftaran Perkara Melalui e – Court di PA Kuala Kurun Capai 100 %
Implementasi Pendaftaran Perkara Melalui e – Court di PA Kuala Kurun Capai 100 %
Kuala Kurun│pa-kualakurun.go.id
Kuala Kurun – Keberadaan aplikasi pendaftaran perkara menggunakan e-Court sangat membantu bagi masyarakat pencari keadilan. Dimana e-Court sendiri atau yang lebih akrab dikenal dengan istilah peradilan secara elektronik merupakan terobosan yang diluncurkan oleh Mahkamah Agung di bidang administrasi pelayanan peradilan berbasis elektronik dengan memanfaatkan teknologi informasi (TI) dengan berlandaskan pada Peraturan Mahkamah Agung Nomor 3 Tahun 2018 yang kemudian diubah kembali dengan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2019 tentang Administrasi Perkara di Pengadilan secara Elektronik. Hal tersebut bertujuan untuk mewujudkan pelayanan peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan serta untuk mengikuti tuntutan dan perkembangan zaman serta dalam hal pelayanan administrasi peradilan yang cepat dan efisien.
Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II telah mengimplementasikan pendaftaran perkara pertamanya menggunakan aplikasi e-Court sejak bulan September 2019. Di tahun 2021 Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II juga kembali mengimplementasikan pendaftaran perkaranya menggunakan e-Court. Memasuki tengah semester I pada tahun 2021 tepatnya mulai bulan Januari sampai dengan Juni 2021 (Semeseter I) tercatat sudah 40 (Empat Puluh) perkara yang masuk dengan menggunakan e-Court. Adapun rincian pendaftaran perkara melalui e-Court sebanyak 23 perkara beruapa perkara gugatan sedangkan 17 perkara lainnya merupakan perkara Permohonan.
Ditemui Tim Redaksi PA Kuala Kurun, Ketua Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II Muchamad Misbachul Anam, S.H.I., M.H.mengungkapkan masyarakat pencari keadilan di Kabupaten Gunung Mas sangat tertarik mendaftarkan perkaranya menggunakan e-Court. “Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II terus berupaya mensosialisasikan pendaftaran perkara melalui e-Court kepada masyarakat pencari keadilan. Masyarakat pencari keadilan juga sangat tertarik dengan penggunaan e-Court dimana pengguna e-Court di Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II pada semester I tahun 2021 tepatnya mulai bulan Januari 2021 sampai dengan Juni 2021 pengguna layanan pendaftaran melalui e-Court capai 100 % persen yang artinya seluruh pendaftaran perkara di PA Kuala Kurun melalui aplikasi e-Court,” ungkap beliau.
Lebih lanjut Muchamad Misbahul Anam, S.H.I., M.H. menjelaskan manfaat penggunaan aplikasi e-court diharapkan mampu meningkatkan pelayanan pendaftaran perkara secara online dimana masyarakat akan menghemat waktu dan biaya saat melakukan pendaftaran dan dalam proses persidangan perkara bagi masyarakat pencari keadilan.
“Bravo PA Kuala Kurun!” (UN– TI)