header pta Baru

Khutbah Idul Fitri 1442 Hijriyah Panitera PA Kuala Kurun Bawakan Tema “Saling Memaafkan Agar Menjadi Fitrah”

Written by ILHAM NINO GARDIOLA on . Posted in Kuala Kurun

Written by ILHAM NINO GARDIOLA on . Hits: 475Posted in Kuala Kurun

Khutbah Idul Fitri 1442 Hijriyah Panitera PA Kuala Kurun Bawakan Tema “Saling Memaafkan Agar Menjadi Fitrah”

C:\Users\User\Downloads\WhatsApp Image 2021-05-14 at 09.31.44.jpeg

Kuala Kurun│pa-kualakurun.go.id

Kamis (13/05/2021), Masjid Jami Al-Mustaqim yang terletek dijalan Damang Sawang, Kel. Tampang Tumbang Anjir, Kab. Gunung Mas melaksanakan Sholat Idul Fitri 1442 hijriyah secara berjamaah dengan menerapkan Protokol Kesehatan, sholat tersebut berjalan dengan khusyuk dan penuh khidmat.

Bertindak selaku Iman dan Khatib, Bapak H. Abdul Khair, S.Ag Panitera Pengadilan Agama Kuala Kurun Kelas II, Dalam isi khutbahnya, pria kelahiran Barito Kuala, 12 Maret 1971 ini menyampaikan bahwa ramadhan dimasa pandemi ini mengajak kita untuk saling memaafkan agar menjadi fitrah. 

Hari Raya Idul Fitri merupakan momentum penting untuk bersilaturahmi dan saling memaafkan. Seluruh kesalahan yang pernah dilakukan terhadap sesama selama setahun seolah hilang di hari Lebaran. Sebagaimana tersebut dalam surat Ali Imran (3):134 yang artinya berbunyi "(Yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik pada waktu lapang maupun sempit, serta orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan." (QS Ali Imran [3]: 134).

Dengan begitu datangnya Hari Raya Idul Fitri waktu yang tepat untuk saling memaafkan supaya kembali ke Fitrah bagaikan kertas putih yang belum tercoret. Kesempurnaan fitrah yang kita harapkan ini adalah dengan saling memberikan maaf antar sesama, sebesar apapun dosa itu. Penghapusan dosa kepada Allah jauh lebih mudah dari pada dosa kepada manusia. Hal ini karena manusia mempunyai kecenderungan untuk tidak berbuat baik, akibat nafsunya. Untuk itu, melalui momentum ‘Idul Fitri, kita buka pintu maaf seluas-luasnya, kepada siapapun, dengan tanpa syarat apapun. Semoga kita termasuk orang-orang yang muttaqin.

Meskipun digelar secara berjamaah pelaksanaan sholat id dilakukan dengan  tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selain pemberian jarak pada jemaah, penggunaan masker selalu ditaati oleh jamaah yang hadir.

Di beberapa titik juga  terpasang sarana hand sanitizer untuk jamaah mencuci tangan. Ketika shalat usai, jamaah langsung meninggalkan lokasi dengan tertib dengan menghindari kontak fisik seperti bersalaman dan lainnya.

 “Bravo PA Kuala Kurun!” (SE - TI)

Hubungi Kami

Kantor Pengadilan Tinggi Agama Palangka Raya

Jl. Cilik Riwut Km. 4.5 (73112) Palangka Raya 73112 Telp (0536) 3222837 Fax (0536) 3231746

Tautan ke Situs Sosial Media