Dari Cetak Biru Reformasi Birokrasi Peradilan Hingga Petugas Informasi, Ini isi amanat apel pagi ini!
Kapuas (21/10) seluruh aparatur PA Kuala Kapuas kembali laksanakan apel senin pagi yang kali ini dipimpin oleh PPNPN, Kukuh Pambudi. Adapun selaku pembina apel ialah Epri Wahyudi, S.H.I.,M.H.
Memasuki amanat apel, pembina buka amanat dengan yel-yel semangat pagi dan disambut semangat oleh seluruh aparatur. Membuka amanat kali ini, pembina sampaikan mengenai Cetak Biru Pembaruan Peradilan 2010-2035 yang diterbitkan oleh Mahkamah Agung RI. Ia menyampaikan bahwa dalam dokumen tersebut, peradilan pada masa kini telah memasuki fase arahan pembaruan teknologi informasi. Melalui dokumen tersebut, pembina sampaikan bahwa untuk mewujudkan peradilan modern berkelas dunia, aparatur peradilan harus senantiasa mengikuti berbagai perkembangan teknologi informasi khususnya yang berkaitan langsung dengan tugas pokok dan fungsinya.
Lebih lanjut, pembina juga singgung mengenai E-litigasi dan E-court yg juga menjadi program kerja Ditjenbadilag. Ia mengungkapkan bahwa E-Court dan E-Litigasi tentu memiliki kaitan erat dengan perkembangan teknologi informasi dilingkungan peradilan. Pembina mengimbau aparatur, khususnya petugas E-Court dan petugas informasi untuk turut aktif melakukan edukasi kepada para pencari keadilan terkait E-Court dan E-Litigasi.
"Seminimalnya, masyarakat memahami bahwa tujuan nya ialah utk menyelenggarakan peradilan sederhana, cepat dan biaya ringan" tuturnya
Usai membahas mengenai E-Court, pembina sampaikan mengenai keterbukaan informasi publik dan tugas petugas informasi. Ia mengungkapkan bahwa berdasarkan SK Dirjenbadilag mengenai pedoman pelayanan meja informasi di lingkungan Peradilan Agama menjelaskan bahwa petugas informasi tidak hanya melayani permohonan informasi terkait perkara, melainkan juga hal-hal yang berkaitan dengan pengelolaan organisasi peradilan.
"Nah, silakan di cek SK Badilag Nomor 0017/Dj.A/SK/VII/2011, nah disitu dijelaskan hal tersebut " tuturnya
Sebelum menutup apel, pembina kembali ajak seluruh aparatur utk melakukan aktualisasi diri dengan menambah kompetensi diri baik secara akademis maupun non akademis.
"Setelah terbit sertifikat, jangan lupa upload di Sikep masing-masing" tutup nya
Usai penyampaian amanat, apel dilanjutkan dengan pembacaan 8 Nilai Utama Mahkamah Agung RI dan dilanjut dengan pembacaan Inovasi Terbaik PA Kuala Kapuas. Kegiatan apel ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Adytia Wirnanda Rizal, S.H.