Harap Tunggu...

» Sukamara » Kajian Ramadhan Pengadilan Agama Sukamara: Memperdalam Makna Takut kepada Allah SWT
Kajian Ramadhan Pengadilan Agama Sukamara: Memperdalam Makna Takut kepada Allah SWT
  

Kajian Ramadhan Pengadilan Agama Sukamara: Memperdalam Makna Takut kepada Allah SWT

Gambar WhatsApp 2025 03 11 pukul 13.39.01 5a8a9f6d

Sukamara, Kamis, 13 Maret 2025 – Bertempat di ruang Musholla Pengadilan Agama Sukamara, Ketua, Wakil Ketua, Panitera, Sekretaris, serta seluruh Pegawai ASN dan PPNPN, bersama mitra Posbakum, berkumpul untuk melaksanakan sholat zuhur berjamaah. Sholat zuhur dilaksanakan setelah azan berkumandang, yang disebarkan ke seluruh ruang kantor Pengadilan Agama Sukamara melalui sistem suara yang terintegrasi dengan gedung.

Sebagai bagian dari agenda Ramadhan yang telah ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama Sukamara, kajian Ramadhan pada bulan suci ini dilaksanakan setiap hari setelah sholat zuhur berjamaah. Pada hari ini, kajian disampaikan oleh Saudara Ananda Cahya Purnama, Aparatur Analis Perkara Peradilan Pengadilan Agama Sukamara. Tema kajian yang dibahas kali ini masih melanjutkan pembahasan kitab Riyadlusshalihin karya Syekh Nawawi.

Tema yang dibahas adalah tentang Takut Kepada Allah SWT. Kajian dimulai dengan menyampaikan sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Anas r.a. Beliau menceritakan, “Rasulullah SAW mengucapkan sebuah khutbah yang saya tidak pernah mendengar khutbah seperti itu sebelumnya, karena sangat menakutkan. Beliau SAW bersabda: ‘Andai kata kalian mengetahui apa yang saya ketahui, pasti kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis.’ Para sahabat Rasulullah SAW pun menutup wajah mereka, sambil terdengar suara isak tangis mereka.” (Muttafaq ‘alaih).

Dalam riwayat lain, disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda setelah mendengar berita tentang para sahabatnya, “Syurga dan neraka ditunjukkan kepadaku, dan aku belum pernah melihat sesuatu yang melebihi apa yang aku lihat pada hari itu, tentang indahnya syurga dan buruknya neraka. Andai kalian dapat melihat apa yang aku lihat, tentu kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis.”

Kajian hadits Riyadlusshalihin ini diakhiri oleh pemandu acara sekitar pukul 12.30 WIB, dilanjutkan dengan melantunkan shalawat bersama. (Rat/CA/redpaskr)