Panitera PA Sampit IB Ikuti Pembinaan Teknis dan Administrasi Yudisial di Mahkamah Agung RI
Panitera Pengadilan Agama Sampit, Bapak Muhammad Sulaiman, S.H. mengikuti Kegiatan Pembinaan Bidang Teknis dan Administrasi Yudisial bagi Panitera Pengadilan Tingkat Pertama dan Banding se-Indonesia yang diselenggarakan oleh Mahkamah Agung RI di Balairung Gedung Tower MA, Jakarta dari tanggal 30 Oktober s.d. 1 November 2025.
Materi kegiatan ini adalah Pembinaan Bidang Teknis dan Administrasi Yudisial oleh Pimpinan dan Pejabat Eselon I Mahkamah Agung RI, dengan narasumber terdiri dari Yang Mulia Ketua Mahkamah Agung RI, Wakil Ketua Mahkamah Agung bidang Yudisial, para Ketua Kamar Mahkamah Agung, Panitera Mahkamah Agung, Sekretaris Mahkamah Agung, serta para Direktur Jenderal Badilum, Badilag, dan Peradilan Militer & Tata Usaha Negara, serta Kepala Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI.
Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Yang Mulia Ketua Mahkamah Agung, Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H., dan dalam arahannya beliau menyampaikan sepuluh poin penting yang menjadi pedoman bagi seluruh aparatur peradilan, yaitu:
1. Terima kasih dan apresiasi atas dedikasi seluruh aparatur peradilan.
2. Introspeksi diri sebagai bentuk evaluasi dalam bekerja.
3. Jabatan adalah amanah yang harus dijaga dengan penuh tanggung jawab.
4. Bersyukur mendatangkan keberkahan dalam setiap tugas dan pengabdian.
5. Jaga kebersamaan untuk menciptakan lingkungan kerja yang harmonis.
6. Tantangan era revolusi industri 5.0 menuntut adaptasi dan inovasi berkelanjutan.
7. Pimpinan bagi seluruh satker agar menjadi teladan dalam kinerja dan sikap.
8. Pembinaan dan pengawasan atasan langsung perlu terus ditingkatkan.
9. Junjung tinggi etika profesi dalam setiap pelaksanaan tugas.
10. Tingkatkan kualitas pelayanan publik demi keadilan bagi masyarakat.
Melalui pembinaan ini, diharapkan seluruh aparatur peradilan, termasuk jajaran Pengadilan Agama Sampit, semakin termotivasi untuk menjaga integritas, meningkatkan profesionalisme, serta
memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat pencari keadilan, demi terwujudnya Badan Peradilan Indonesia yang Agung.
PA Sampit Bahalap, Bahalap, Bahalap.!!!
