Salah Seorang Pegawai PA Sampit Kelas IB Ikuti Profile Assessment
Kamis, 16 Oktober 2025. Penata Layanan Operasional Pengadilan Agama Sampit Linda Arianti, S.Pi. mengikuti kegiatan Profile Assessment sebagai bagian dari Pelaksanaan Kegiatan Penilaian Potensi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Mahkamah Agung RI dan Badan Peradilan Di Bawahnya secara daring (online) bertempat di Ruang Media Center Pengadilan Agama Sampit, berdasarkan surat Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 15541/SEK/KP.4.1.1/X/2025 tanggal 13 Oktober 2025. Turut mendampingi pada kegiatan tersebut seorang pendamping TI yaitu Dwira Kurnianto Widodo, S.T. (Prakom).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Unit Penilaian Kompetensi (Assessment Center) Mahkamah Agung RI dalam rangka upaya pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan kinerja dan juga bertujuan untuk mengidentifikasi potensi dan kebutuhan pengembangan masing-masing pegawai. Tergabung dalam sesi 2 (dua), dan Linda mengikuti ujian mulai pukul 13.30 WIB s.d. selesai.
Kegiatan diawali dengan pembukaan sambutan dari Kepala Biro Kepegawaian Bapak Sahlanudin, S.Ag., S.H., M.H., lalu dilanjutkan dengan pelaksanaan tes berupa Ujian Psikotes. Seluruh pelaksanaan tes dilaksananakan secara daring melalui tautan https://assessmentcenter.mahkamahagung.go.id/acma/ melalui Web Browser.
Kegiatan pemetaan potensi dan literasi digital pegawai dilakukan Mahkamah Agung RI dalam rangka mendukung percepatan pelaksanaan sistem merit Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki digital mindset atau pola pikir digital, bagi pegawai di Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang berada di bawahnya. Alhamdulillah, pelaksanaan Assessment Profile Pemetaan Pegawai yang diikuti Penata Layanan Operasional Pengadilan Agama Sampit berjalan dengan lancar.
Pelaksanaan assessment potensi pegawai ini dirancang secara komprehensif, mencakup berbagai dimensi penilaian untuk mendapatkan gambaran utuh mengenai potensi kepemimpinan, kemampuan manajerial, hingga kompetensi teknis para peserta. Hasil dari assessment ini nantinya akan menjadi data vital yang akan digunakan oleh berbagai Pengadilan Tinggi dan Pengadilan Tinggi Agama di seluruh Indonesia. Dengan informasi ini, mereka dapat mengukur secara objektif potensi dan kompetensi yang dimiliki oleh para pegawainya.
PA Sampit Bahalap, Bahalap, Bahalap.!!!
