Pengalaman Yang Penuh Makna, Kesan Mendalam Dari Muhammad Haikal Fatahilah Mahasiswa Magang di Pengadilan Agama Pulang Pisau
Selama enam minggu terakhir, mahasiswa dari IAIN Palangka Raya, termasuk Muhammad Haikal Fatahilah, menjalani program magang di Pengadilan Agama Pulang Pisau sebagai bagian dari program Praktek Kemahiran Hukum 1. Pengalaman ini membawa pelajaran dan kesan yang tak terlupakan bagi para peserta magang, khususnya Haikal, yang merasa mendapatkan banyak manfaat di luar perkuliahan.
Pengalaman magang di Pengadilan Agama Pulang Pisau ini menjadi kesempatan berharga bagi Haikal untuk mendapatkan gambaran nyata tentang dunia kerja profesional di bidang hukum, sesuatu yang tidak bisa sepenuhnya diperoleh dari perkuliahan. Selama menjalani magang, Haikal tidak hanya dapat mempraktikkan teori hukum yang telah dipelajarinya, tetapi juga mendalami proses beracara dalam persidangan, memahami struktur organisasi di lembaga peradilan, serta mempelajari berbagai tugas administratif dan teknis lainnya.
Haikal juga menyampaikan apresiasinya terhadap suasana kerja di Pengadilan Agama Pulang Pisau. Ia merasa sangat nyaman karena para pegawai yang sangat ramah, mendukung, dan siap berbagi ilmu. “Pegawai di sini sangat humble, saya di anggap sama seperti keluarga. Ini membuat saya merasa diterima dan lebih mudah belajar dari mereka,” ujarnya. Selain itu dengan di adakannya agenda materi di setiap harinya, itu sangat membantu bagi kami mahasiswa IAIN Palangka raya yang magang di Pengadilan Agama Pulang pisau karena dengan di adakannya agenda materi ini mahasiswa magang bisa lebih dekat dengan pejabat maupun pegawai disini, karena menurut haikal dengan diadakannya agenda materi ini mahasiswa mendapatkan kesempatan face to face saling kenal satu sama lain dan bisa langsung bertanya kepada yang ahlinya, di sela kesibukan para pejabat dan pegawai yang ada di Pengadilan agama Pulang Pisau, mereka tetap menyediakan waktu dan tenaga untuk menyampaikan materi kepada mahasiswa IAIN yang magang disini.
Haikal juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Ibu Kartini, S.H.I selaku pamong atau pembimbing magang yang telah banyak membantu, mengoreksi, dan memberikan ilmu yang tidak didapatkannya di bangku kuliah. Ia merasa magang ini memberinya banyak kesempatan untuk menimba ilmu. Haikal juga mengaku banyak mendapatkan nasihat dari para pejabat dan pegawai, tidak hanya tentang pekerjaan, tetapi juga tentang kehidupan.
Mengakhiri masa magangnya, Haikal merasa sedih harus meninggalkan suasana kerja yang hangat dan penuh canda tawa. Ia berharap agar lingkungan kerja di Pengadilan Agama Pulang Pisau yang hangat, penuh kebersamaan, dan saling peduli, tetap dipertahankan, serta seluruh pegawai selalu diberi kesehatan dan semangat dalam menjalankan tugasnya. “Terima kasih kepada seluruh pegawai Pengadilan Agama Pulang Pisau, Bapak, Ibu dan kakak-kakak yang telah menerima dan membimbing saya dengan sangat baik, dan meminta maaf jika terdapat kesalahan yang pernah dilakukan. Saya berharap bisa bertemu lagi suatu saat nanti,” tutupnya.
Pengalaman yang sangat berharga ini bukan hanya menjadi bagian dari perjalanan akademiknya, tetapi juga membentuknya menjadi pribadi yang lebih siap untuk menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya.
“Setiap orang ada masanya dan Setiap masa ada orangnya”
C.A.T (Cepat, Aktual, Terpercaya) M. Haikal Fatahilah/TimRed