MEMAKNAI HARI PAHLAWAN BAGI APARAT PERADILAN
Hari Pahlawan diperingati oleh seluruh rakyat Indonesia pada setiap tanggal 10 November. Momentum tersebut dilaksanakan untuk mengenang jasa-jasa pahlawan yang telah berjuang baik harta, ilmu, tenaga dan bahkan nyawa yang telah mereka korbankan demi bangsa dan negara tercinta Republik Indonesia;
Hari ini Senin, tepat tanggal 10 November 2025 Rakyat Indonesia kembali memperingati hari pahlawan, banyak makna yang bisa dirasakan untuk momentum ini, bagi kita sebagai aparat peradilan memiliki makna yang sangat mendalam, berfokus pada penerapan nilai-nilai kepahlawanan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi penegakan hukum dan keadilan;
Jika pahlawan masa lalu berjuang melawan penjajah fisik, perjuangan masa kini bagi aparat peradilan adalah melawan korupsi, ketidakadilan, dan segala bentuk penindasan. Hari Pahlawan menjadi momentum untuk meneguhkan sikap memerangi korupsi dan membangun karakter anti-korupsi yang dimulai dari diri sendiri. Peringatan ini juga menjadi dorongan untuk terus melakukan reformasi hukum yang substantif, termasuk memperkuat pengawasan internal dan eksternal, serta meningkatkan transparansi dalam proses peradilan;
Hari Pahlawan memotivasi aparat peradilan untuk menjadi “pahlawan yudisial” di era modern, yang perjuangannya diwujudkan melalui komitmen teguh terhadap kebenaran dan keadilan demi kemajuan bangsa Indonesia, selain itu juga semangat rela berkorban diwujudkan melalui pengabdian tulus kepada negara dan masyarakat, dengan fokus khusus untuk membela yang lemah dan memastikan hak asasi manusia ditegakkan bagi semua;
“C.A.T (Cepat, Aktual, dan Terpercaya).” NB/RedTim
