Pengadilan Agama Kuala Kapuas (24/11) mengikuti kegiatan Zoom Meeting Identifikasi Kebutuhan Gedung Kantor yang diselenggarakan oleh Biro Perlengkapan Mahkamah Agung RI. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut atas arahan Sekretaris Mahkamah Agung terkait pemetaan kebutuhan bangunan satuan kerja di seluruh Indonesia. Pelaksanaan dilakukan secara daring untuk memastikan seluruh satker dapat mengikuti tanpa terkendala jarak.

Dalam agenda tersebut, Biro Perlengkapan menyampaikan pentingnya pendataan kebutuhan gedung demi kesesuaian dengan Standar Barang dan Standar Kebutuhan Barang Milik Negara. Pengadilan Agama Kuala Kapuas turut memberikan perhatian serius mengingat sarana prasarana merupakan bagian penting dalam mendukung pelayanan publik. Setiap satuan kerja diharapkan menyiapkan data dan informasi yang akurat untuk kebutuhan verifikasi.

Penyampaian materi berlangsung efektif dengan penjelasan mengenai alur identifikasi, jenis dokumen yang diperlukan, serta penyelarasan data sarpras (sarana dan prasarana) yang telah dimiliki satker. Pegawai yang hadir mengikuti pemaparan dengan saksama untuk memastikan seluruh ketentuan dapat dipenuhi. Forum ini juga memberikan kesempatan bagi satker untuk mengajukan pertanyaan terkait kebutuhan fisik bangunan.

Biro Perlengkapan menegaskan bahwa hasil identifikasi akan menjadi dasar dalam penyusunan rencana pemenuhan kebutuhan gedung di tahun anggaran berikutnya. Seluruh satker, termasuk PA Kuala Kapuas, diminta berperan aktif dalam pengumpulan dan pembaruan data. Komitmen bersama ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas fasilitas peradilan di seluruh Indonesia.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, PA Kuala Kapuas semakin memahami pentingnya ketertiban dalam pengelolaan aset negara, khususnya terkait bangunan kantor. Partisipasi dalam kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya peningkatan layanan berbasis sarana prasarana yang memadai. Kegiatan ditutup dengan arahan akhir dari Biro Perlengkapan agar satker segera menyampaikan data yang dibutuhkan. (tps)