Harap Tunggu...

» Sukamara » Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan 11 Ketua Pengadilan Tingkat Banding
Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan 11 Ketua Pengadilan Tingkat Banding
  

Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan 11 Ketua Pengadilan Tingkat Banding

Jakarta, 08 September 2025 – Dalam sebuah acara yang penuh khidmat, YM Drs. H. Tarsi, S.H., M.H.I. resmi dilantik sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin menggantikan posisi sebelumnya Ketua Pengadilan Tinggi Agama Palangkaraya. Pelantikan tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia, Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H. di Gedung Mahkamah Agung RI, Jakarta.

Selain pelantikan YM Drs. H. Tarsi, S.H., M.H.I, sebanyak 11 Ketua Pengadilan Tinggi Agama lainnya juga dilantik pada kesempatan yang sama. Pelantikan ini menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan peradilan agama di Indonesia. Dalam acara tersebut, para ketua baru ini mengucapkan sumpah jabatan dengan tekad untuk menjalankan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab.

Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H., dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat dan keluarga mereka. Beliau bilang kalau jabatan itu bukan cuma soal karier, tapi juga tanggung jawab besar buat masyarakat dan bangsa. Beliau juga menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme, serta menjadi panutan. Juga harapan besar agar para Ketua Pengadilan Tinggi Agama yang baru dilantik mampu menjalankan amanah dengan baik, menjunjung tinggi konstitusi negara, serta memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat, khususnya dalam bidang hukum agama.

Sumpah Jabatan dan Komitmen untuk Negara

Setiap Ketua Pengadilan Tinggi Agama yang dilantik mengucapkan sumpah jabatan yang mengikat mereka untuk bekerja dengan penuh integritas, profesionalisme, dan dedikasi tinggi dalam menjalankan tugas peradilan agama di wilayah masing-masing. Dalam sumpah jabatan tersebut, mereka juga berkomitmen untuk menjunjung tinggi konstitusi negara, menjaga keadilan, serta berusaha sebaik mungkin dalam melaksanakan kewajiban mereka sebagai aparat peradilan.

Pelantikan ini juga menggarisbawahi pentingnya reformasi dan pembaruan dalam sistem peradilan di Indonesia, khususnya dalam ranah hukum agama. Dengan adanya para pemimpin baru yang berkualitas dan berkompeten, diharapkan sistem peradilan agama dapat semakin baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Acara pelantikan ditutup dengan doa bersama untuk kesuksesan para Ketua Pengadilan Tinggi Agama yang baru dilantik dalam menjalankan tugas mereka. Dengan dilantiknya 11 ketua pengadilan yang baru, diharapkan akan tercipta perubahan positif dalam dunia peradilan agama Indonesia, yang lebih adil, transparan, dan akuntabel. (Dan/VK/redpaskr)