Tamiang Layang|pa-tamianglayang.go.id
Kamis 19 Juni 2025 bertempat di ruang sidang Utama Pengadilan Agama Tamiang Layang diagelar acara Pengantar Alih Tugas Jurusita. Kegiatan diadakan pada pukul 19.00 WIB. Acara dihadiri oleh para pejabat Pengadilan Agama beserta para aparaturnya dan para ibu-ibu DYK. Haru dan bahagia menyelimuti suasana malam itu memberikan kesan mendalam kepada Jurusita Pengadilan Agama Tamiang Layang, Nuraini Filaili, S.H. yang promosi Jabatan ke Pengadilan Agama Kelas IB kampung halamannya, di Pengadilan Agama Pamekasan.
Pada kesempatan kali ini, Ketua Pengadilan Agama Tamiang Layang Fathur Rahman, S.H.I.,M.S.I., memberikan sambutan. “Acara ini dipersiapkan dalam waktu yang singkat, saat saya diberitahukan bahwa mba Laili akan alih tugas, saya segera mempersiapkan dan membuat grup WhatApp untuk membentuk tim. Jika ada ketidaknyamanan selama di sini, saya selaku Ketua Pengadilan Agama Tamiang memohon maaf, hanya ini yang bisa kami berikan.” Tidak lupa, beliau juga melantunkan beberapa pantun sebagai penutup sambutan.
Wakil Ketua Pengadilan Agama Tamiang Layang, Muhammad Rezani, S.H.I., didapuk selaku perwakilan dari keluarga besar Pengadilan Agama Tamiang Layang yang memberikan kesan dan pesan. “Semoga dengan promosi ini bisa menambah keberkahan dan kesuksesan. Saya sebenarnya tidak sanggup memberikan kesan dan pesan. Setiap ada pindah tugas dan perpisahan yang paling merasa sedih adalah kawan yang ditinggalkan termasuk saya. Walaupun tak lama kita berkumpul, selalu ada kesan, namun mengapa bukan saya yang pergi. Saya menyampaikan kepada bu Laili yang jelas sekitar awal bulan kemarin ada rencana Family Gathering, paling tidak ketika perpisahaan adalah hal yang terbaik dan ternyata saat ini hanya acara seadanya. Apapun yang kita rencanakan ternyata ada yang lebih berhak berencana. Ketika kamu keluar dari sini (Pengadilan Agama Tamiang Layang), dimanapun berada, berikan yg terbaik. Jika ditempat dulu tidak baik, maka tinggalkanlah. Masa lalu hanya sejarah, masa depan itu impian, jadilah kita hari ini, hiduplah hari ini. Walaupun dunia memusuhimu, tetaplah menjadi orang yang baik hati.”Ucap Reza panggilan akrabnya.
”Banyak kenangan yang tersimpan, dari chat awal berkenalan pun masih saya simpan, banyak moment yang saya habiskan bersama mba Laili. Tidak hanya tentang kerjaan kantor, tapi kehidupan pribadi saya juga mba Laili tahu. Kami sering jalan-jalan dan hampir setiap malam, saya menginap di rumah mba Laili karena dari awal mba Laili di Tamiang Layang sendirian. Saya lihat mba laili kuat banget, dari awal datang, menikah dan punya anak. Beliau ibadahnya juga luar biasa. Yang paling saya ingat dan berkesan, kami merujak dan yang paling saya ingat adalah petis dari maduranya yang berbeda dari petis daerah lain. Saya mengucapkan banyak terima kasih atas bentuk dukungan mba Laili. Selamat atas mutasinya ke Pengadilan Agama Pamekasan, semoga bahagia selalu sehat sekeluarga” dengan mata yang berkaca-kaca, Ipit sapaan akrabnya menceritakan kisah mereka.
Kesan dan pesan tersebut disambut hangat oleh Nuraini Filaili, S.H. “Saya mengucapkan banyak terimakasih karena sudah meluangkan waktu di luar jam kerja, mau hadir dan mendoakan saya. Pengadilan Agama Tamiang Layang merupakan satker pertama saya, bersama bang Aji dan bang Ade. Alhamdulillah saya dipertemukan dengan orang-orang baik di Pengadilan Agama. Saya banyak salah, saya diingatkan dengan baik. Di Pengadilan Agama Tamiang Layang mereka menerima saya. Saat saya butuh teman, saya ditemani. Saat kecelakaan, saya diantar oleh Ahlun. Kekeluargaan di sini sangat melekat. Saya diberikan kesempatan, diberikan pengalaman bertemu orang-orang baru dan orarg baik. Kepada pak Ketua mohon maaf kalau waktunya benar-benar mepet. Walaupun tidak direncanakan. Terimakasih saat-saat terakhir saya masih dibuat manis. Terimakasih kepada pak Wakil yang mewarnai, ceria dan menghibur. Bapak menjadi moodboster. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada pak Ali, mohon maaf karena sering tanya-tanya. Pak Panitera terimakasih, saya doakan bapak sehat selalu dan keinginan bapak dan ibu terkabul. Pak husaini terimakasih banyak, Bu Roiha terimakasih banyak. Bang Aji dari awal CPNS, mereka jadi kakak saya, jadi teman saya. Kadang kalau dipikirkan sendiri jadinya berat. Saya berharap mereka mendapatkan kebagaiaan yang mereka inginkan. Mba Rista dan bang Aji saya mohon izin pamit dulu, pulang ke rumah. Semoga bisa berjumpa di lain waktu. Mas Raka maaf ya harus beralih menjadi kasir, jika ada yang bingung boleh dikomunikasikan. Allah gak akan ngasih ujian kalau kita gak kuat. Tetap semangat mba Devia. Untuk rekan PPNPN, terima kasih yang tidak terhingga. Mereka yang membantu saya dari awal bertugas. Terimakasih untuk Ipit dan keluarga yang sudah menggangap saya bagian dari keluarga. Terimakasih atas ketulusan bapak ibu, apabila ada perilaku yg kurang berkenan saya mohon maaf. Semoga kita bisa bersama lagi. Di manapun kita akan bertemu. Ini baru permulaan pasti banyak tantangannya. Tapi akan indah pada waktu yg terbaik” lirih Laili.
Acara Pengantar Alih tugas ini sebagai wujud dukungan kepada Nuraini Filaili, S.H. yang akan melaksanakan tugas ditempat yang baru, meningkatkan rasa solidaritas dan kekeluargaan bagi keluarga besar Pengadilan Agama Tamiang Layang.(Ena)